Penelitian Terbaru: Gejala Berlapis, Bukan Ilusi Endometriosis
Endometriosis bukan hanya tentang nyeri haid. Penelitian terbaru menemukan adanya pola penyakit penyerta (komorbiditas) yang berulang, mulai dari gangguan autoimun, nyeri kronis, kesehatan mental, hingga komplikasi kehamilan. Temuan ini membuka mata bahwa perawatan endometriosis harus lebih luas dan personal.
Penyakit Kota Besar? Memahami Hubungan Endometriosis dan Lingkungan
Hidup di kota sering kali berarti hidup berdampingan dengan macet, asap, dan ritme cepat yang menguras tenaga. Bagi EndoSisters, tantangan ini terasa berlipat: penelitian menunjukkan polusi udara dan bahan kimia sehari-hari bisa memicu peradangan, mengacaukan hormon, dan memperparah gejala endometriosis.
Tetap Tenang di Tengah Ketidakpastian: Cara Mengelola Kekhawatiran bagi Endosisters
Panduan bagi pengidap endometriosis untuk mengelola rasa takut, membangun rutinitas yang menenangkan, dan menyiapkan strategi praktis dalam situasi penuh ketidakpastian.
Merasa Diabaikan Dokter? Ini Strategi Konsultasi Gejala Endometriosis
Banyak pasien endometriosis di Indonesia merasa suaranya tidak didengar saat konsultasi. Hal ini wajar, karena komunikasi di ruang praktik seringkali penuh hambatan: mulai dari kurangnya awareness tentang endometriosis, bahasa medis yang rumit, hingga rasa cemas pasien saat menjelaskan pengalaman nyeri.
3 Alasan Kenapa Endosister Takut Minum Obat Hormonal dan Cara Mengatasinya
Takut efek samping atau harus minum obat hormonal seumur hidup wajar dialami oleh endosister. Artikel ini mengurai ketakutan tersebut, menjelaskan fakta terapi hormonal, serta bagaimana memaksimalkan manfaatnya sambil tetap menjaga kualitas hidup.
Detox vs. Low-tox untuk mengambat endometriosis, se-ngaruh apa sih?
Ketahui perbedaan antara detox instan dan gaya hidup low-tox dalam mendukung manajemen endometriosis secara aman dan efektif.
Menyusui dan Endometriosis: Bagaimana Proses Laktasi Bisa Menahan Pertumbuhan Endometriosis?
Menyusui menekan hormon estrogen dan memperlambat pertumbuhan endometriosis. Cari tahu bagaimana proses ini bantu redakan gejala.
Kenapa Minum Obat Terapi Hormon Harus Tepat Waktu?
“Duh, tadi aku udah minum obat belum, ya?”Kalau endosister sedang menjalani terapi hormon, pertanyaan ini mungkin sering muncul. Kadang karena sibuk, kadang karena efek samping bikin ragu, atau… ya, lupa aja. Tapi tahukah sister? Terapi hormon itu bukan sekadar soal minum obat, tapi tentang bagaimana kita menjaga kestabilan tubuh dari hari ke hari. Terapi Hormon, […]
Dark Chocolate: Teman atau Musuhnya Endometriosis?
Sister, siapa sih yang nggak ngemil cokelat? Si manis yang satu ini sering dianggap guilty pleasure, apalagi kalau sedang haid atau merasa emosional. Tapi, di tengah segala rasa nikmatnya, muncul pertanyaan penting: bolehkah endosister makan cokelat? Apa dia teman, atau justru musuh? Jawabannya nggak hitam putih. Tapi kabar baiknya, cokelat jenis dark chocolate bisa jadi […]
Deteksi Endometriosis dari Air Liur: Gak Perlu Nunggu Ada Kista Lagi?
Selama ini, banyak diagnosis endometriosis ditegakkan ketika kista cokelat sudah terlihat jelas saat menjalani USG. Padahal, kista adalah tanda endometriosis yang sudah berkembang cukup lama. Kasus-kasus dengan lesi superfisial dan susup dalam seringkali terlewatkan dalam diagnosis karena tidak mudah ditemukan. Belum lagi kasus tanpa gejala yang baru terdeteksi saat pasien mengalami gangguan kesuburan. Diagnosis berdasarkan […]