Bando Anti-Nyeri Mens, Kok Bisa?

Nyeri haid dan kondisi seperti endometriosis dapat sangat mempengaruhi kualitas hidup banyak wanita. Pilihan penanganan yang umum adalah obat pereda nyeri atau terapi hormonal. Namun pada tahun ini, sebuah perangkat berbentuk bando bernama Nettle muncul sebagai gebrakan solusi potensial untuk membantu mengelola rasa nyeri ini. Berikut adalah hal-hal yang perlu endosisters ketahui tentang cara kerja Nettle, serta manfaat dan keterbatasannya.

Bagaimana Otak Memproses Rasa Nyeri

Sebelum berkenalan dengan Nettle, kita pelajari dulu yuk bagaimana otak memproses rasa nyeri!

Otak memproses rasa nyeri melalui jalur kompleks yang melibatkan banyak bagian, termasuk korteks sensorik, sistem limbik, dan area lainnya yang bertanggung jawab untuk pengaturan emosional. Ketika tubuh mengalami rasa sakit, sinyal dari lokasi nyeri akan dikirim melalui serabut saraf ke sumsum tulang belakang dan kemudian diteruskan ke otak. Di sana, otak menganalisis dan menafsirkan sinyal tersebut, yang menyebabkan kita merasakan rasa sakit.

Beberapa faktor yang memengaruhi persepsi nyeri meliputi:

  • Kondisi Emosional: Stres dan kecemasan dapat memperburuk persepsi nyeri, sedangkan suasana hati yang baik dapat menguranginya.
  • Pengalaman Sebelumnya: Pengalaman nyeri sebelumnya dapat mempengaruhi bagaimana otak merespons rasa sakit di masa depan.
  • Otot dan Saraf: Kesehatan otot dan saraf juga berperan penting dalam bagaimana kita merasakan dan mengelola nyeri.
Sumber foto: Freepik

Intervensi Nettle dalam Proses Rasa Nyeri

Samphire Neuroscience adalah perusahaan asal London yang fokus pada pengembangan solusi neurosains untuk kesehatan wanita. Produk mereka, Nettle, adalah perangkat yang dikenakan pada kepala selama kurang lebih 20 menit dan menggunakan teknik bernama stimulasi arus searah transkranial (tDCS) untuk mengirimkan arus listrik rendah ke area tertentu di otak yang berperan dalam persepsi nyeri dan pengaturan suasana hati.

Sumber foto: Samphire Neurosciene

Dengan menerapkan stimulasi listrik pada bagian otak ini, Nettle bertujuan untuk:

  • Memodulasi Neuronal Excitability: Nettle membantu menyesuaikan bagaimana sel-sel otak merespons rangsangan, yang sangat penting untuk mengelola rasa sakit dan suasana hati.
  • Menyeimbangkan Kembali Aktivitas Otak: Nettle membantu menormalkan aktivitas otak selama fase luteal dari siklus menstruasi, yang sering kali dihubungkan dengan perubahan suasana hati dan rasa sakit yang meningkat.
  • Meningkatkan Neuroplastisitas: Perangkat ini mendukung kemampuan otak untuk memperbaiki dan membentuk koneksi baru, yang berpotensi membawa perbaikan jangka panjang dalam manajemen rasa sakit dan suasana hati.

Efektifitas Nettle

Sebagai Pereda Nyeri: Uji klinis menunjukkan bahwa responden yang menggunakan Nettle mengalami pengurangan rata-rata 53% dalam nyeri haid hanya setelah satu bulan. Banyak yang melaporkan merasakan nyeri yang jauh lebih sedikit, bahkan beberapa hanya merasakan ketidaknyamanan yang minimal.

Membantu Perbaikan Suasana Hati: Selain meredakan nyeri, responden yang menggunakan Nettle juga melaporkan perbaikan 34% dalam suasana hati yang terkait dengan sindrom pramenstruasi (PMS). Peningkatan ini terlihat bahkan setelah mereka berhenti menggunakan perangkat, yang menunjukkan potensi manfaat jangka panjang.

Sumber foto: Samphire Neuroscience

Keterbatasan Nettle

Meskipun Nettle menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam mengelola gejala, penting untuk diingat bahwa Nettle tidak menyelesaikan masalah pertumbuhan lesi endometriosis sehingga tidak bisa dibandingkan dengan opsi penanganan endometriosis saat ini seperti tindakan laparoskopi ataupun terapi hormonal namun dapat dipertimbangkan sebagai alat bantu pelengkap terapi.

Referensi
  • Samphire neuroscience. Samphire Neuroscience. (n.d.). https://www.samphireneuro.com/
  • A drug-free alternative for menstrual pain: Electrical brain stimulation. MedTech Pulse. (2024, March 20). https://www.medtechpulse.com/article/insight/a-drug-free-alternative-for-menstrual-pain
  • Ahmad AH, Abdul Aziz CB. The brain in pain. Malays J Med Sci. 2014 Dec;21(Spec Issue):46-54. PMID: 25941463; PMCID: PMC4405805.

Tak Perlu Bingung Lagi!
Ukur Tingkat Kondisi Endometriosis Anda Disini